Volatilitas saham KAQI sudah berlangsung sejak 13 Agustus 2025 ketika harganya mulai beranjak naik dari gocap.
Penyesuaian alokasi dana IPO ini strategi penting agar selaras dengan kebutuhan di lapangan, khususnya mendukung ekspansi ke kota-kota potensial.
KAQI menetapkan target pendapatan 2025 sebesar Rp 74,3 miliar, atau 27,69% lebih tinggi dibandingkan proyeksi tahun 2024.
PT Jantra Grupo Indonesia Tbk (KAQI) menargetkan peningkatan pendapatan menjadi Rp 74,3 miliar pada tahun 2025, atau naik 27,69%.
Baru dua pekan mencatatkan sahamnya di BEI lewat IPO pada Senin 10 Maret 2025, harga saham PT Jantra Grupo Indonesia Tbk (KAQI) terus merosot.