Untuk membiayai ekspansi, emiten yang bergerak di bidang perdagangan batubara ini mengandalkan pendanaan berupa pinjaman dari perbankan.
Bangun pabrik hidrogen peroksida, PT Sumber Global Energy (SGER) teken perjanjian kredit senilai Rp 600 miliar.
PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) melalui anak usahanya melakukan perubahan perjanjian kredit sindikasi dari Rp 350 miliar menjadi Rp 600 miliar.
Sumber Global Energy (SGER) umumkan bahwa anak usahanya telah menandatangani perjanjian kredit sindikasi senilai Rp 160 miliar dari sejumlah bank.